Serdadu Muda Nusantara Apresiasi Kapolri atas Pergantian Kapolda Sulsel

Mediapolitan.com – Koordinator Serdadu Muda Nusantara (SEDARA), Muhammad Senanatha, menyampaikan apresiasi atas keputusan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang menggantikan Irjen Pol Andi Rian R Djajadi dari jabatannya sebagai Kapolda Sulawesi Selatan. Keputusan ini dianggap sebagai respons positif atas tuntutan yang disampaikan SEDARA dalam dua kali aksi demonstrasi sebelumnya.
“Terima kasih kepada Bapak Kapolri karena telah mendengar aspirasi kami. Kami mendesak agar Irjen Pol Andi Rian R Djajadi dicopot, dan kini aspirasi tersebut telah direspons,” ungkap Senanatha.
Ia menambahkan, pergantian ini membuktikan bahwa Kapolri konsisten dengan konsep *Prediktif, Responsibilitas, Transparansi, dan Berkeadilan* (Presisi), khususnya dalam menangani masalah internal kepolisian.
“Pergantian ini adalah bukti bahwa Kapolri serius menegakkan prinsip Presisi, sehingga masyarakat dapat merasa dilindungi dan diayomi,” tambahnya.
Selain itu, Senanatha yang juga merupakan mahasiswa pascasarjana Universitas Jayabaya, mendesak Kapolri untuk turut merespons mutasi Gustina Bahri, istri dari seorang wartawan yang diduga diintimidasi oleh Irjen Pol Andi Rian setelah memberitakan dugaan pungli di lingkaran Polda Sulawesi Selatan.
“Gustina Bahri adalah istri dari wartawan yang mendapat intimidasi. Kami juga meminta agar mutasi terhadapnya ditinjau kembali karena kami menduga ini terkait langsung dengan pemberitaan yang dilakukan suaminya,” tegasnya.
Sebagai penutup, ia meminta Kapolri mencopot Karo SDM Polda Sulsel yang dianggap berperan dalam mutasi tersebut. “Mutasi ini patut dipertanyakan, dan kami mendesak Mabes Polri untuk segera mengambil tindakan tegas,” tutup Senanatha.