Cara Membuat Rendaman Bawang Putih dan Madu yang Viral, Mudah dan Berkhasiat

Mediapolitan.id-Baru-baru ini, sebuah unggahan di Twitter (sekarang X) dari akun @glennmars mengenai manfaat fermentasi bawang putih dan madu menjadi viral dan mencapai lebih dari 1 juta penayangan. Unggahan tersebut membahas khasiat mengonsumsi bawang putih dan madu yang difermentasi, yang ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.
Menurut laman Eating Well, kombinasi fermentasi bawang putih dan madu diketahui bisa mengurangi iritasi dan peradangan di tenggorokan, terutama saat pilek atau sakit tenggorokan. Selain itu, bawang putih memiliki sifat antimikroba dan antivirus yang dikenal efektif untuk meningkatkan daya tahan tubuh serta mencegah berbagai penyakit.
Berikut cara membuat fermentasi bawang putih dan madu yang mudah dan berkhasiat, seperti yang dilansir dari Simple Living Creative Learning:
Bahan Membuat Rendaman Bawang Putih dan Madu:
- 1 cangkir siung bawang putih organik, utuh dan sudah dikupas
- 1 ½ cangkir madu mentah (cukup untuk merendam bawang putih)
- Toples kaca ukuran sekitar 1 liter, pastikan bersih, kering, dan memiliki tutup yang bisa dikencangkan
Cara Membuat:
- Masukkan Bawang Putih
Masukkan siung bawang putih utuh yang sudah dikupas ke dalam toples kaca. Gunakan stoples dengan ukuran sekitar dua kali lipat dari jumlah bahan, sehingga Anda bisa membalik-balikkan isinya selama proses fermentasi. - Tambahkan Madu
Tuangkan madu mentah ke dalam toples, pastikan seluruh siung bawang putih terendam. Gunakan madu yang cukup sehingga bawang putih tenggelam sepenuhnya. - Fermentasi
Letakkan tutup toples dengan longgar di atasnya dan simpan di tempat gelap. Setiap hari, kencangkan tutupnya dan balikkan toples agar semua bawang putih terlapisi madu. Setelah itu, kendurkan kembali tutupnya dan kembalikan ke tempat gelap. - Proses Fermentasi
Dalam beberapa hari, gelembung udara kecil akan terbentuk di madu, menandakan proses fermentasi aktif. Pastikan untuk membuka tutup toples setiap hari guna melepaskan gas karbon dioksida yang dihasilkan selama fermentasi. Jika fermentasi tampak lambat, tambahkan 1-2 sendok makan air dan ulangi proses membalik toples setiap hari. - Pengamatan
Seiring waktu, madu akan menjadi lebih encer dan gelembung-gelembung akan menghilang. Proses fermentasi ini biasanya memakan waktu sekitar 30 hari, dan setelah itu Anda bisa menyimpan rendaman bawang putih dan madu dalam toples tertutup rapat di suhu ruangan.
Waktu Penyimpanan:
- Untuk hasil terbaik, fermentasi bawang putih dan madu ini bisa dikonsumsi setelah 3 bulan.
- Simpan di tempat gelap pada suhu kamar, dan campuran ini bisa awet hingga 6-8 bulan.
Walaupun proses fermentasi ini membutuhkan waktu, manfaat kesehatan dari bawang putih dan madu yang difermentasi sangat besar, terutama untuk meningkatkan imunitas dan mencegah penyakit.