Mediapolitan.com – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo berharap proyek Tol Gedebage-Tasikmalaya-Ciamis (Getaci) dapat rampung pada masa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Harapan ini disampaikannya setelah rapat kerja (raker) dengan Komisi V DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Rabu (30/10/2024). Dody mengungkapkan, “Kita harapkan sih selesai di Pemerintahan Pak Prabowo,” mencerminkan optimisme terhadap proyek strategis ini.

Proyek yang diproyeksikan menjadi tol terpanjang di Indonesia dengan panjang 206,65 kilometer ini mengalami kemajuan yang lambat, disebabkan oleh kesiapan lahan dan masalah pendanaan. Berdasarkan informasi dari Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), panitia pelelangan untuk Tol Getaci telah menyelesaikan evaluasi dokumen perusahaan atau konsorsium. Namun, dua konsorsium yang mendaftar, yaitu PT Trans Persada Sejahtera-PT Wiranusantara Bumi dan Konsorsium PT Dayamulia Turangga-PT China State Construction Overseas Development Shanghai, dinyatakan tidak lolos dalam proses kualifikasi.

Sebelumnya, Konsorsium BUMN-Swasta PT Jasamarga Gedebage Cilacap yang terdiri dari beberapa perusahaan besar, termasuk PT Jasa Marga (Persero) Tbk dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk, telah menjadi pemenang tender proyek ini. Tol Getaci diharapkan bisa mulai dibangun pada akhir tahun 2022 dan akan membentang hingga Cilacap, menjadikannya sebagai tol terpanjang di tanah air.