Medialpoitan.id – Anggota Komisi 1 DPR RI, Habib Idrus Al-Jufri, mengutuk keras praktik judi online (judol) yang merusak moral serta ekonomi masyarakat, terutama anak muda. Menurutnya, judol bukan sekadar masalah kriminalitas, tetapi ancaman serius bagi kesejahteraan sosial yang berpotensi memperdalam kemiskinan struktural. Legislator dari Fraksi PKS itu lantas menawarkan program Habib Idrus Academy (HIA) yang berupaya menciptakan alternatif bagi masyarakat untuk dapat penghasilan lewat peluang digital yang halal dan produktif.

“HIA memberikan pelatihan berbagai peluang di dunia digital. Dengan ini, masyarakat punya alternatif mencari nafkah yang lebih baik,” kata Idrus dalam keterangannya yang diterima JPNN.com, Senin (4/11). “Ketika mereka dapat penghasilan yang layak, ketertarikan terhadap judi online akan menurun secara alami. HIA ini adalah program reguler yang sudah berlangsung dan akan terus berlangsung,” lanjutnya.

Program HIA ini mencakup pelatihan digital marketing, pembuatan konten kreatif, serta pengembangan keterampilan teknis lainnya yang relevan dengan era digital saat ini. Idrus berharap, melalui program ini, masyarakat akan lebih terbuka matanya terhadap berbagai kesempatan halal yang ada di dunia digital dan tidak lagi tergoda dengan iming-iming keuntungan cepat dari judi online yang merugikan.

“Kita harus mempersiapkan masyarakat, terutama generasi muda, dengan keterampilan yang relevan agar mereka dapat bersaing dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Ini juga akan meningkatkan daya saing bangsa di kancah global,” imbuh Idrus. Selain itu, Idrus juga menekankan pentingnya peran keluarga dan lingkungan sekitar dalam memberikan dukungan moral dan edukasi mengenai bahaya judi online.

Program HIA juga menjalin kemitraan dengan berbagai institusi pendidikan dan organisasi masyarakat untuk memperluas jangkauan dan dampak positifnya. “Kami berupaya agar program ini dapat menjangkau lebih banyak orang dan memberikan manfaat yang luas. Harapannya, semakin banyak masyarakat yang terbantu dan bisa mengubah hidup mereka ke arah yang lebih baik,” ujar Idrus.

Dengan adanya program HIA ini, Idrus optimis bahwa masyarakat dapat memiliki alternatif yang lebih baik dan produktif dalam mencari penghasilan, sehingga ketergantungan terhadap judi online dapat diminimalisir. “Kami ingin memberikan solusi nyata dan bermanfaat bagi masyarakat. Semoga program ini dapat menjadi contoh baik dan diikuti oleh pihak-pihak lain,” pungkasnya.